Hmm, akhirnya saya tergoda juga untuk menulis satu note tambahan. Ini
karena, tulisan saya di note sebelumnya masih belum dipahami dengan baik.
Sehingga terjadi distorsi yang ‘membahayakan’ pemahaman holistiknya. Yaitu,
yang terkait dengan pendapat: ‘’… bisa saja kita bilang manusia diciptakan dari
bintang di langit, toh unsurnya juga pasti sama (dengan bumi. pen.)…’’
Pendapat yang sepintas ‘terasa benar’ ini sungguh bisa ‘menyesatkan’.
Karena...
Kumpulan E-Book ada di sini
E-Book berbagai disiplin ilmu ada di sini. Cari pada label sesuai dengan keinginan anda. Dapat di download secara gratis.
Berita Seputar Dunia Pendidikan
Go to Blogger edit html and find these sentences.Now replace these sentences with your own descriptions.
Kumpulan Artikel, Makalah, Opini, Cerpen, Resensi, dll
Go to Blogger edit html and find these sentences.Now replace these sentences with your own descriptions.
This is default featured slide 4 title
Go to Blogger edit html and find these sentences.Now replace these sentences with your own descriptions.
This is default featured slide 5 title
Go to Blogger edit html and find these sentences.Now replace these sentences with your own descriptions.
TUBUH MANUSIA BUKAN BERASAL DARI BINTANG DI LANGIT
Sekitar 70 % tubuh manusia dewasa terdiri dari air, sisanya adalah saripati
tanah. Pada anak kecil, kurang lebih 80 % tubuhnya tersusun dari air, dan
sisanya saripati tanah. Sedangkan pada janin di dalam rahim, tak kurang dari 90
% tubuhnya adalah air, sisanya adalah saripati tanah. Dan ujung-ujungnya,
sekitar 95 % bahan sperma adalah air, sisanya saripati tanah…!
Sebuah korelasi yang sangat menakjubkan antara data-data empiris dengan
ayat-ayat...
DUNIA PASTI KIAMAT, DAN KITA PASTI DAPAT BALASAN
Universe sedang menuju kehancurannya! Ini menjadi ‘konsekuensi logis’ dari
dari hukum alam yang kita tempati sekarang, dimana entropinya terus membesar.
Begitulah hukum Termodinamika II menyimpulkan. Seiring dengan bertambahnya
waktu, tingkat kekacauan dan kerusakan alam semesta menjadi semakin parah.
Sampai suatu ketika, seluruh materi alam semesta, termasuk makhluk hidup di
dalamnya tak mampu menanggung lagi.
Kenapa entropi alias ‘kekacauan’...
ALLAH: SANG PENCIPTA YANG MAHA BIJAKSANA
Pertanyaan ketiga yang disodorkan oleh kawan kita yang atheis adalah:
apakah Tuhan yang Menciptakan alam semesta ini Maha Suci dan Maha Bijaksana?
Karena menurutnya, jika Tuhan memang Maha Suci dan Bijaksana, seharusnya tidak
perlu menciptakan musibah, bencana, kemiskinan, peperangan, kejahatan, dan
seterusnya. Apakah Tuhan tidak mampu menciptakan kehidupan yang tanpa
penderitaan? Kalau begitu, lantas buat apa bertuhan kepada Tuhan yang demikian?
Inilah...
ALAM SEMESTA PUN BEREVOLUSI DI DALAM SUNNATULLAH
Alam semesta dengan segala isinya ini tidak muncul tiba-tiba. Ia mengalami
proses bertahap selama miliaran tahun, sehingga menjadi seperti sekarang. Dan
itu bukan hanya terjadi pada makhluk hidup (biologi) saja, melainkan di seluruh
penjuru alam semesta. Semuanya melewati proses evolusi..!
Virus dan kuman berevolusi. Ikan-ikan berevolusi. Ular, kadal dan
reptil-reptil berevolusi. Demikian pula berbagai binatang buas, binatang
ternak, burung,...
KEIMANAN DOGMATIS & KEIMANAN SAINTIFIK
Saya ingin memulai tulisan kedua ini dengan mengenalkan KEIMANAN Islam
kepada kawan kita yang mengaku atheis, terkait dengan konsep ‘bertuhan’.
Pemahaman tentang ‘iman’ yang tidak tepat akan menghasilkan persepsi ketuhanan
yang juga keliru. Setidak-tidaknya, nggak sesuai dengan yang dimaksudkan oleh
al Qur’an.
Ada keimanan yang bersifat DOGMATIS, dan ada keimanan yang berdasar
BUKTI-BUKTI. Keimanan di dalam Islam adalah keimanan yang dibangun...